Arena, Canet, Syahrin, Nepa bersiap untuk Jerez | MotoGP
Pembalap Aspar Moto2 dan Moto3 semuanya telah keluar dari lockout dan menyelesaikan putaran moto pertama mereka saat perhatian beralih ke restart tahun 2020 yang ‘panas dan sulit’ di Jerez pada bulan Juli.
Pembalap Moto2 Aron Canet kembali ke trek pada 27 Mei di Kartodromo Internacional Lucas Guerrero di Chiva (Valencia), di mana ia menyelesaikan lebih dari seratus lap dalam dua sesi latihan.
“Senang rasanya bisa kembali ke jalur yang benar setelah sekian lama. Itu adalah kontak pertama kami dengan motor dalam beberapa bulan terakhir, namun sejak saat pertama saya mampu menjaga kecepatan dengan baik, bahkan lebih baik dibandingkan saat pramusim,” tegas Canet.
Rekan setimnya Hafizh Syahrin yang masih berada di Malaysia harus menunggu hingga 2 Juni untuk bisa kembali mengendarai sepeda motor.
“Saya berlatih di rumah dan mulai bersepeda, tapi ini berbeda: sekarang saya punya senyuman lebar, saya merindukannya. Saya telah melakukan sekitar tujuh puluh lap dan berlatih bersama Zulfahmi Khairuddin, yang juga bekerja dengan pebalap muda. “
Syahrin harus menggabungkan periode luar musim baru ini dengan Ramadhan, yang berlangsung antara akhir April dan akhir Mei.
Pemenang Qatar dan pemimpin Kejuaraan Dunia Moto3 Albert Arenas kembali dengan sepeda motor pada 26 Mei. Dua hari kemudian, dia bisa berlatih untuk pertama kalinya di lintasan, di Barcelona.
“Saya senang bisa kembali dan merasakan bagaimana rasanya mengendarai sepeda motor lagi,” kata Arenas. “Secara mental saya sangat termotivasi, apalagi setelah beberapa bulan absen adrenalin, itu sangat baik bagi saya.
“Itulah yang saya perlukan. Saatnya terus seperti ini, kembali bugar dan cepat, serta segera mulai berkompetisi,” imbuhnya.
Selama lockdown, Stefano Nepa dari Italia hanya bisa berlatih dengan sepeda stasioner dan beberapa senam dalam ruangan. Dia kemudian memulai pelatihan sepeda gunung dan sepeda jalan raya pada tanggal 4 Mei dan sejak itu dia telah bersepeda off-road, namun belum kembali ke aspal.
“Sekarang kalau akhir pekan saya main flat track. “Kita sudah dalam situasi hampir seperti sebelum berhenti, yang saya perlukan hanya sepeda motor untuk bisa latihan di aspal lagi, sudah lama sekali sejak tanggal 8 Maret,” kata Nepa.
Tujuan dari pramusim kedua ini adalah untuk mempersiapkan balapan ganda Jerez pada 19 dan 24 Juli, ketika suhu akan jauh lebih sulit dibandingkan tanggal Grand Prix biasanya di bulan Mei.
“Di Jerez akan sangat panas dan kami akan menjalani balapan yang sulit, jadi dalam beberapa minggu ini perlu melatih massa otot dan kardio,” kata Canet.
“Kami akan menjalani kejuaraan yang sangat intens, apalagi jika kami mengulang balapan di beberapa sirkuit,” tambah Arenas.